Blogger Templates

Sabtu, 15 November 2014

Pembangkit Listrik Tenaga Diesel

PLTD adalah suatu instalasi pembangkit listrik yang terdiri dari suatu unit pembangkit ( SPD ) dan sarana pembangkitan. Mesin Diesel adalah penggerak utama untuk mendapatkan energi listrik dan dikeluarkan oleh Generator . Pada mesin Diesel Energi Bahan bakar diubah menjadi energi mekanik dengan proses pembakaran didalam mesin itu sendiri.

Mesin Diesel pada saat ini sudah banyak mengalami perkembangan dalam pemakaian untuk angkutan darat dan laut, kemudian pembangkitan dalam daya kecil dan menengah bahkan sampai daya besar sudah ada yang menggunakannya.Untuk mempermudah dalam melakukan pemeliharaan Mesin Diesel para teknisi harus mempunyai dasar-dasar pengetahuan mengenai Mesin Diesel yang baik, agar setiap melakukan pemeliharaan para teknisi dapat memperlakukan setiap komponen yang berada dalam mesin, sesuai dengan konstruksinya.



Selain pemahaman tentang konstruksi mesin, sebagai dasar pengenalan mesin mau tidak mau pengetahuan tentang prinsip kerja Mesin Diesel harus dikuasai dengan baik.Dasar pengetahuan ini memudahkan untuk mengikuti setiap terjadi perkembangan tentang mesin yang semakin lama semakin dituntut lebih baik lagi dari segi kinerja, pemakaian bahan bakar, dimensi mesin, tingkat polusidan konstruksinya yang semakin kompak dan bobotnya ringan.Kemudian untuk mengatasi gangguan menjadi lebih mudah mendeteksi lebih awal akan terjadinya gangguan serta memudahkan menentukan jenis gannguan serta penanggulangannya.

Performance PLTD.
Performance Pusat Listrik Tenaga Diesel (PLTD) dipengaruhi faktor pengoperasian Satuan Pembangkit Diesel (SPD). Untuk dapat mempertahankan/meningkatkan performance PLTD metode yang paling tepat adalah menerapkan Sistem Informasi Operasional PLTD yang mempergunakan sub sistem feedback yaitu Pola Operasi PLTD. Pola Operasi PLTD merupakan susunan Satuan Pembangkit Diesel (SPD) untuk memikul beban dasar (base load) dan beban puncak (peak load) berdasarkan tingkat keandalan dan effisiensi SPD. Dalam penyusunan Pola Operasi PLTD diperlukan analisa data-data, informasi dan pengetahuan baik interen maupun eksteren serta manajemen pengetahuan untuk memprediksi pencapaian kinerja/performance PLTD. Jadi Pola Operasi PLTD merupakan alat controlling untuk mempertahankan/memperbaiki output yaitu performance/kinerja PLTD. __ Permasalahan Pengoperasian PLTD


Permasalahan yang terjadi dalam pengoperasian PLTD adalah :
1. Pasokan lisrik dalam 24 jam (tanpa henti).
2. Permintaan (demand) energi listrik cendrung meningkat.
3. SPD cendrung mengalami penurunan kemampuan (daerating).
4. SPD beroperasi tidak pada beban yang optimal (SPD tidak beroperasi pada SFC terbaik).
5. Proses penyampaian dan penerimaan data, informasi dan pengetahuan sangat lambat.
6. Pelaksanaan pemeliharaan (overhaul) tidak tepat waktu.
7. Frekwensi start-stop SPD yang cukup tinggi merupakan kerugian bahan bakar

Sumber : http://zmpulungan.wordpress.com/2013/10/06/jenis-jenis-pembangkit-tenaga-listrik/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar